Sudah lumrah banget jika sebagian besar wanita itu hobinya adalah belanja. Umumnya kaum hawa suka banget dengan yang namanya fashion. Baju baju branded, jam tangan dan tas. Tentu saja perhiasan juga jadi incaran mereka. Nah kali ini saya akan mengulas salah satu barang yang paling banyak di buru para wanita terutama bagi mereka para wanita sosialita.
Tas adalah salah satu barang yang paling banyak digandrungi kaum hawa. Beberapa wanita kadang rela membeli barang-barang tersebut dengan harga yang fantastis.
Tercatat koleksi tas mewah artis Syahrini terbilang ratusan. Demikian juga Inul Daratista penyanyi dangdut yang kondang dengan goyangan ngebor itu.
Diva pop Indonesia, Krisdayanti, termasuk yang sering berbelanja barang mewah. Koleksi tas mewahnya ada yang berharga di atas Rp 1 miliar.
Salah satu jenis tas super kondang dan mahal adalah tas Hermes. Bagi kaum sosialita seperti artis, penyanyi, atau istri-istri pejabat, membeli tas dari brand Hermes sudah menjadi gaya hidup dan dianggap sebagai investasi pula. Tapi apa sih yang membuat tas-tas keluaran Hermes bisa berharga sebegitu fantastis?
Tentunya kamu akan bertanya tanya kenapa tas Hermes begitu mahal harganya? Apakah tas itu di buat di planet mars kok bisa Mencapai Milyaran harganya?
Sejatinya tas Hermes tidak dibuat di planet manapun, tetap saja pabriknya ada di bumi. Cuman yang bikin mahal tas Hermes adalah dibuat dengan bahan asli kulit dengan kualitas yang benar benar terjaga.
Konon katanya seorang pengrajin Tas besutan Hermes baru diperbolehkan membuat tas setelah melewati pelatihan khusus selama setahun lebih. Pembuatan satu buah tas saja bisa memakan waktu 18-25 jam.
Tiap prosesnya mulai dari pewarnaan, pemotongan, dan penjahitan kerangkanya dilakukan menggunakan tangan. Proses penyempurnaannya baru menggunakan bantuan mesin.
Untuk bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan tas-tas Hermes ini berasal dari kulit hewan asli. beberapa hewan yang kulitnya diambil untuk bahan baku tas Hermes adalah kulit burung unta, kulit rusa, kulit banteng Pakistan, kulit buaya Florida dan Australia, juga kulit hiu Thailand.
Semua kulit-kulit hewan ini diolah secara profesional sehingga memakan biaya yang tidak sedikit.
Jangan tanya jika hewan hewan tersebut diambil kulitnya terus dagingnya diapakan? Saya juga tidak tahu.
Adalah tas Hermes Birkin Himalayan Crocodile ini adalah seri termahal. Satu seri tas Hermes yang harganya selangit adalah seri Birkin Bag. Harga sebuah Birkin Himalayan Crocodile Bag bisa mencapai Rp 6 miliar. tas seri ini dilengkapi gembok kecil berlapis emas putih 18 karat yang ditaburi 40 berlian. Sementara pada tasnya sendiri, ada 200 berlian yang dipasang acak sebagai pemanis.
Apakah itu keren?, Bagi yang ga ngerti soal tas tentu saja ga akan ngiler, lawong cuman tas doang kok. Tapi untuk yang hobi koleksi tas tentu saja itu sesuatu banget. Bahan baku pembuatan Birkin Himalayan Crocodile Bag ini adalah kulit buaya jenis Niloticus yang diambil dari sebuah penangkaran di sekitar Sungai Nil, Afrika. Himalayan bukanlah daerah asal buaya yang kulitnya dijadikan bahan baku. Himalayan adalah sebutan untuk warna putih bercorak cokelat yang ditampilkan tas seri ini.
So, jika kamu salah satu penghobi koleksi tas, maka kamu kudu memiliki tas Hermes Birkin Himalayan ini. Tapi ingat ya, siapin mahar 6 milyar!
0 komentar:
Posting Komentar